Nyata sudah kasur itu berjamur
Hei kawan tak kah kau perhatikan
Terlalu lama waktu kita di luar sana
Hanya menindih nya setiap malam
Sepinya mengundang makhluk lain
Mencari kesetiaan pada sang jamur
Tidak kah kita harus meminta maaf
Menggunakannya ketika kita ingin terlelap saja
Benar kita hanya mencari kikisan logam rupiah
Menghabiskan waktu berharap kikisan lebih banyak
Melupakannya atau terlupakan
Bukan kita tak menyamakannya seperti kita
Dia bukan bosan dengan kita
Kikisan logam hanya nafsu yang melupakan
Bagaimana dengan baju-baju kita
Semua terlupakan, tapi kita harus hidup
Medan, 24/11/13
Boy Raja Pangihutan Marpaung.
0 komentar:
Posting Komentar